Kamis, 23 Juli 2015

Syawal 1436H

Taqabbalallahu minna wa minkum... Taqabbal yaa kariim...
with hubby
Selamat Hari Raya Idul Fitri!
Ricchan Auliya a.k.a Riza Chanifa Auliya Sari beserta segenap keluarga besar memohon maaf lahir batin atas segala kesilapan baik yang tersengaja maupun yang tanpa rencana(?). *sungkem* *telat* Semoga sekurang-kurangnya diri kita Allah senantiasa berbelas kasih menganugerahkan kita kesempatan untuk kian memperbaiki diri pun akhir yang baik. Aamiiin...

H+6. Sudah mulai masuk kerja (harusnya), tapi...hei, bukannya aku masih punya stok libur 2 hari termasuk hari ini? :P Karena ini-itu I got 2 more off-days, and I write this post while laying on bed. Got kind of insomnia since last nite and turn into headache this morning. Mau move-on dari kasur saja susah betul. Yasudah, lanjut gegoleran hore saja. Alhamdulillah... ( ´∀`)

So how was your holiday, Pals? Must be a quality-family time huh? Banyak yang mudik ke kampung halaman, bertemu dengan orang-orang terkasih yang jarang bisa ditemui. Uri namsaeng -Rizky- had also touchdown in Mojokerto H-1 dan baru balik Malang lagi kemarin sore. Waktu terlalu cepat habis jika dilalui dengan perasaan gembira bareng keluarga. Tahu-tahu Syawal sudah lewat cukup jauh.
Bagaimana rencana membayar 'hutang' puasa Ramadhan lalu?
Ada segolongan yang cenderung 'nanti-nanti' untuk melunasi jumlah harian puasa Ramadhan yang kurang, nggak penuh. "Ahh, baru juga selesai. Masih banyak makanan di rumah kok sudah disuruh puasa lagi," tapi nggak sedikit juga yang memanfaatkan momen Syawal untuk 'sekalian' melunasi hutang puasa Ramadhan dan bersunah puasa Syawal. ;)

Tahun lalu seluruh hutang puasaku tandas dalam sekejap di bulan Syawal. Pikirku untuk apa ditunda-tunda? Mumpung semangat puasa pasca Ramadhan masih meluap. Beberapa tahun sebelumnya saat masih ogah-ogahan puasa Syawal, aku biasa menghabiskan hutang puasaku dengan (lagi-lagi) sekalian puasa Senin-Kamis. Seminggu dua kali. Dalam setahun masa ya nggak lunas juga? :P

Karena puasa Ramadhan hukumnya wajib, apabila nggak bisa penuh (perempuan haid/nifas/menyusui, musafir, orang sakit, dll) maka harus mengganti di hari lain di bulan lain. Ada tenggang hampir setahun untuk 'mencicil', apa jadinya kalau hutang yang tahun lalu belum selesai, dan Ramadhan berikutnya sudah tiba di depan mata? Naudzubillah... Terserah mau kapannya, paling nggak sudah ada jadwal untuk 'masa pelunasan' itu.

with 'The Haris' 
Tahun ini... Lebaran pertama statusku bersuami. Dengan kampung halaman dan tradisi lebaran yang sama sekali baru, berbeda. Harus cermat bagi-bagi waktu untuk silaturrahmi ke sana-sini biar semuanya terkunjungi. Capeknya dobel sih, tapi senangnya juga dobel. Apalagi pengalaman bersosialisasi dengan keluarga mertua. Such an honor to having them. ^///^

Libur lebaran nggak pernah ada kata 'cukup'. Waktunya kurang, kesempatannya kurang, sementara cita-cita silaturrahmi, halal bi halal, hangout/piknik/jalan-jalan bareng teman, sepupu, keluarga, juga kerabat terlalu padat. Banyak sekali interested places yang belum sempat dikunjungi ramai-ramai.

Tapi ya itulah esensinya. Momen lebaran begitu dinanti karena kesebentaran-hadirnya di tengah-tengah kita. Dengan banyaknya checklist yang belum terpenuhi pada lebaran tahun ini, kita semua pasti akan sangat tidak sabar dan bersemangat sekali menyambut bulan suci Ramadhan dan lebaran yang menyertainya tahun depan. *^_^*

The last, how much has your weight been increasing? ;)

#TimAstorCokelat
#TimSempritCokelat
#TimKastengel
#TimPutriSalju

1 komentar:

It's my pleasure to know that you've left a comment here. Arigatou~~ *^_^*